letusan Gunung Raung di Kabupaten Bondowoso

Orang-orang di beberapa kecamatan di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, Minggu, mulai rasakan ada debu vulkanik disebabkan letusan Gunung Raung.

Di Sumber Wringin mulai merasa ada debu tadi seputar jam 15. 00 WIB serta hingga malam masih tetap selalu turun, kata Sony Firdaus, warga Kecamatan Sumber Wringin, lokasi yang ada seputar 15 km. dari kawah Gunung Raung itu.

Ia menceritakan dianya pernah keluar malam serta tak kenakan helm serta rasakan matanya perih. Pada akhirnya ia kembali pada rumah serta keluar dengan kenakan helm serta masker.

Dari sore sampai malam, tuturnya, warga di kecamatan sebagai posko untuk persiapan pengungsi itu kenakan masker bila keluar rumah.

Terkecuali beli sendiri, masker yang dipakai warga juga adalah pembagian dari Satgas Penanggulangan Bencana (PB) Gunung Raung sekian waktu lalu.

Sesaat Komandan Satgas PB Gunung Raung Kabupaten Bondowoso Letkol (Arh) Sudrajat menyampaikan beberapa lokasi mulai terserang abu gunung berketinggian 3. 332 mtr. dari permukaan laut itu, yaitu Sumber Wringin, Tlogosari, Tamanan, Grujungan, bahkan juga hingga ke Kota Bondowosso serta sekitarnya.

Kami tadi membagikan masker seputar 2. 000 buah pada warga beberapa lokasi yang rasakan debu dari pagi serta sore sampai malam, kata perwira TNI AD yang sehari-hari menjabat Komandan Kodim Bondowoso itu.

Pihaknya mengimbau warga yang terserang abu Gunung Raung itu senantiasa kenakan helm atau kacamata bila mengendarai motor, terkecuali masker. Hal semacam itu butuh diingatkan supaya debu tak terhirup waktu bernapas atau masuk ke mata.

Bandara Sumenep Ditutup Sementara
Sebaran abu vulkanis Gunung Raung yang bergerak dari Barat Daya ke Timur Pulau Madura bikin kesibukan di Bandar Angin Trunojoyo, Sumenep, ditutup sesaat.

Berdasar pada Notamn Nomer 0588/15, penutupan berjalan mulai sejak jam 15. 35 WIB sampai keesokan hari jam 06. 59 WIB.

Kami selalu memonitor perubahannya, " tutur juru bicara Kementerian Perhubungan Julius Adravida Barata di Jakarta.

Gunung yang terdapat di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur ini memuntahkan debu serta asap vulkanik sampai ketinggian 5. 000 mtr. diatas permukaan laut. Dalam pemantauan Tubuh Meteorologi, Klimatologi, serta Geofisika, aviation colour code di daerah yang terserang kesibukan ini jadi kuning atau siaga.

Kementerian Perhubungan belum melaunching apakah pergantian kesibukan ini bakal bikin operasional bandara lain di sekelilingnya, seperti Bandara Blimbingsari di Banyuwangi, pasti akan ditutup. Tetapi sampai sekarang ini, bandara itu tetap masih berperan dengan penyesuaian rute angin.

Koordinator Posko Pemantauan Arus Mudik dari Tubuh Meteorologi, Klimatologi, serta Geofisika Tatang Supriyadi menyebutkan pergantian status dikerjakan tiap-tiap enam jam sekali. Sekarang ini dua gunung lain yang juga bergolak, yaitu Gunung Sinabung serta Gunung Gamalama, masih tetap terpantau stabil.